Sabtu, 21 April 2012

CAUSATIVE VERBS

CAUSATIVE VERBS

-have / get
-make
-let
-help


Causative verb menunjukkan bahwa seseorang/sesuatu secara tidak langsung bertanggung jawab terhadap sebuah tindakan. Subjek tidak melakukan tindakan itu sendiri, tetapi justru menyebabkan seseorang/sesuatu yang lain melakukannya. Contoh:

- Yesterday I had my hair cut.

Pembicara pada kalimat diatas tidak memotong sendiri rambutnya, tetapi justru membuat orang lain melakukannya - Saya “menyebabkan” mereka memotong rambut saya.

Have

Have merupakan causative verb yang umum. Ketimbang melakukan sesuatu dengan diri kita sendiri, kita “menyuruh” orang yang lain untuk melakukannya. Bentuknya sebagai berikut:

Kata kerja “to have” + objek + past participle (verb 3). Contoh:

- I had my jacket cleaned yesterday.
- Did you have your computer fixed?

Terkadang kita menggunakan have sebagai causative verb ketika kita ingin melakukan tindakan oleh diri kita sendiri. Contoh:

- When will the report be ready? I’ll do it by tomorrow morning. >>
- When will the report be ready? I’ll have it done by tomorrow morning.

Dengan menggunakan causative, kalimat ke-dua diatas mengalihkan perhatian dari pelaku tindakan, dan lebih memberikan perhatian kepada tindakan yang sedang dilakukan. Ini kedengaran sopan dan profesional.

Get

Get sering digunakan ketimbang have. Contoh:

  • I got my computer fixed - I had my computer fixed. Kedua kalimat ini maknanya sama.
  • I got my jacket cleaned. - I had my jacket cleaned. Kedua kalimat ini maknanya sama.

Causative verbs sering digunakan bersama dengan pengalaman-pengalaman negatif. Pada situasi-situasi ini lebih umum menggunakan have. Contoh:

  • I had my wallet stolen. (Saya sebenarnya tidak menyebabkan dompet saya dicuri - seseorang mencuri dompet saya dariku)
  • She had her window smashed.

Let

Let digunakan untuk membolehkan seseorang melakukan sesuatu. Bentuknya adalah let + orang + verb. Contoh:

  • John let me drive his new car.
  • Will your parents let you go to the party?
  • I don’t know if my boss will let me take the day off.

Make

Make digunakan untuk memaksa seseorang melakukan sesuatu. Bentuknya adalah make + orang + verb. Contoh:

  • My teacher made me apologize for what I had said.
  • Did somebody make you wear that ugly hat?
  • She made her children do their homework

Help

Help can be followed by either: (The meaning is the same.)

  • object + base form of the verb (He helped me understand the issue.)

or

  • object + infinitive (He helped me to understand the issue.)

Sabtu, 07 April 2012

PEMBAHASAN TENTANG “ADVERB”

1. PENDAHULUAN

Dalam mempelajari Bahasa Inggris, ada banyak hal yang harus diketahui terlebih dahulu, salah satunya adalah bagian-bagian perkataan yang diucapkan atau dalam Bahasa Inggris disebut Parts of Speech. Dalam tata bahasa (grammar) Bahasa Inggris, Parts of Speech diklasifikasikan dalam delapan jenis kata yang digolongkan sesuai dengan apa yang ditunjukkannya yakni noun (kata benda), pronoun (kata ganti), adjective (kata sifat), verb (kata benda), adverb (kata keterangan), preposition (kata depan/preposisi), conjunction (kata sambung/penghubung) dan interjection(kata seru). Namun dalam makalah ini hanya akan dibahas tentang “adverb” sesuai dengan lingkup yang telah ditentukan.

2. PEMBAHASAN

Adverb atau kata keterangan adalah kata yang memberikan penjelasan mengenai tempat, waktu dan cara suatu kegiatan atau peristiwa itu terjadi. Contoh : here, now, softly, loudly, tomorrow, again, twice, never,dll.

Adverb juga didefinisikan sebagai kata yang menjelaskan kata kerja (verb), kata sifat (adjective), kata depan (preposition) dan kata lainnya kecuali kata benda (noun) dan kata ganti (pronoun).

Contoh :

a. I am working now.

(kata now dalam kalimat tersebut adalah keterangan waktu yang menerangkan kata kerja working).

b. Hendi speaks loudly.

(kata loudly dalam kalimat tersebut menerangkan bagaimana cara Hendi berbicara).

c. Wenny never comes before dinner.

(kata never dalam kalimat tersebut merupakan keterangan petunjuk frequensi/keseringan).

Macam Adverb (Types of Adverb).

a. Adverb of Time.

Merupakan kata keterangan yang menyatakan waktu terjadinya suatu pekerjaan, tindakan atau peristiwa tersebut. Contoh : afterwards(kemudian, sesuadah itu, lalu), already (sudah), before (lebih dahulu, sebelum), frequently (seringkali), now (sekarang), today (hari ini), soon(segera), immediately (segera), lately (akhir-akhir ini), yesterday(kemarin), dsb.

Contoh aplikasi dalam kalimat :

I’am stydying english now. (Saya sedang belajar bahasa Inggrissekarang).

Untuk membantu menunjukkan Adverb of Time, kita bisa mengajukan pertanyaan dengan kata “when” (kapan).

b. Adverb of Place.

Merupakan kata keterangan yang menunjukkan tempat terjadinya suatu perbuatan, tindakan atau peristiwa tersebut. Contoh : above (di atas), back (di belakang), below (di bawah), around (sekeliling), here (di sini), somewhere (di suatu tempat), everywhere (dimana-mana), there (di sana), dsb.

Contoh aplikasi dalam kalimat :

She studies English here. (Ia belajar bahasa Inggris di sini).

Untuk membantu menunjukkan Adverb of Place, kita bisa mengajukan pertanyaan dengan kata “where” (di mana).

c. Adverb of Manner.

Merupakan kata keterangan yang mengungkapkan bagaimana caranya suatu pekerjaan itu dilakukan atau suatu peristiwa itu terjadi. Contoh : carefully (dengan hati-hati), fluently (dengan lancar), hard(dengan keras), fast (dengan cepat), slowly (dengan lambat, secara perlahan-lahan), suddenly (tiba-tiba), together (bersama-sama), dsb.

Contoh aplikasi dalam kalimat :

They worked hard. (Mereka bekerja dengan keras).

Untuk membantu menunjukkan Adverb of Manner, kita bisa mengajukan pertanyaan dengan kata “how” (bagaimana).

d. Adverb of Degree.

Merupakan kata keterangan yang mengungkapkan sampai seberapa jauh (tingkat atau derajad) suatu keadaan atau peristiwa itu. Lazimnya menerangkan/memodifikasi adjective/kata sifat atau adverb itu sendiri. Contoh : almost (hampir), enough (cukup), fairly (agak/digunakan untuk pernyataan positif), rather (agak/digunakan untuk pernyataan negatif),nearly (hampir), very (sangat), too (terlalu), only (hanya), quite (sungguh), dsb.

Contoh aplikasi dalam kalimat :

1) She is very pretty girl. (Ia seorang gadis yang sangat manis).

Adverb very menerangkan Adjective pretty.

2) I quite understand. (Saya sangat mengerti).

e. Adverb of Frequency.

Merupakan kata keterangan yang menyatakan jumlah atau berapa banyaknya suatu pekerjaan, tindakan atau peristiwa itu dilakukan.

1) adverb of quantity.

Biasanya untuk menentukan adverb of quantity kita mengajukan pertanyaan dengan kata “how often”.

Contoh : always (selalu), usually (biasanya), never (tidak pernah),ever (pernah), sometimes (kadang-kadang), seldom (jarang),generally (umumnya), dsb.

Contoh aplikasi dalam kalimat :

Andi always drinks milk every night. (Andi selalu minum susu setiap malam).

2) adverb of number.

Biasanya untuk menentukan adverb of number kita mengajukan pertanyaan dengan kata “how many times” (berapa kali).

Contoh : once (sekali), twice (dua kali), thrice (tiga kali), half(setengah), twofold (dua kali lipat), dsb.

Contoh aplikasi dalam kalimat :

He eats twice every day. (Ia makan dua kali tiap hari).

f. Adverb of Affirmation.

Merupakan kata keterangan yang menyatakan penegasan, penekanan atau mengiyakan jawaban. Contoh : certainly (tentulah),naturally (tentu saja), surely (pastilah), of course (tentulah), absolutely(secara mutlak), dsb.

Contoh aplikasi dalam kalimat :

Of course she can speak English. (Tentu ia dapat bicara bahasa Inggris).

Istilah lain untuk adverb of affirmation ialah adverb of certainty.

g. Interrogative Adverb.

Merupakan kata keterangan yang turut membentuk pertanyaan. Masing-masing adverb jenis ini berhubungan dengan adverb lainnya.

Contoh :

1) How did he go?

How merupakan interrogative adverb of manner.

2) Where did he go?

Where merupakan interrogative adverb of place.

h. Relative Adverb.

Merupakan kata keterangan yang berfungsi sebagai penghubung dua klausa dalam sebuah kalimat. Kata-katanya sama denganinterrogative adverb, perbedaanya hanya pada letak posisinya, yaknirelative adverb biasanya ditempatkan di tengah kalimat (diantara dua klausa), sedangkan interrogative adverb di awal kalimat.

Contoh :

1) I asked him how he went.

How adalah relative adverb of manner.

2) I asked him where he went.

Where adalah relative adverb of place.

3. KESIMPULAN

Adverb sebagai salah satu bagian perkataan yang diucapkan (Parts of Speech) dalam tata Bahasa Inggris (grammar) adalah merupakan salah satu dari banyak hal yang harus diketahui dalam mempelajari Bahasa Inggris. Adverb merupakan kata yang menjelaskan kata kerja, kata sifat dan kata lainnya kecuali kata benda (noun) dan kata ganti (pronoun). Ada bermacam-macam bentuk adverb yang dikategorikan berdasarkan fungsi atau penggunaannya. Dengan mengetahui adverb, baik bentuk, arti serta aplikasinya diharapkan dapat menjadi salah satu modal dalam mempelajari Bahasa Inggris secara baik dan benar.





http://elkace.wordpress.com/2008/12/05/pembahasan-%E2%80%9Cadverb%E2%80%9D/