Senin, 25 Oktober 2010

RAGAM BAHASA

A. RAGAM BAHASA BERDASARKAN MEDIA/SARANA

  1. Ragam bahasa Lisan

Ragam bahasa lisan adalah bahan yang dihasilkan alat ucap (organ of speech) dengan fonem sebagai unsur dasar. Dalam ragam lisan, kita berurusan dengan tata bahasa, kosakata, dan lafal. Dalam ragam bahasa lisan ini, pembicara dapat memanfaatkan tinggi rendah suara atau tekanan, air muka, gerak tangan atau isyarat untuk mengungkapkan ide.

  1. Ragam bahasa tulis

Ragam bahasa tulis adalah bahasa yang dihasilkan dengan memanfaatkan tulisan dengan huruf sebagai unsur dasarnya. Dalam ragam tulis, kita berurusan dengan tata cara penulisan (ejaan) di samping aspek tata bahasa dan kosa kata. Dengan kata lain dalam ragam bahasa tulis, kita dituntut adanya kelengkapan unsur tata bahasa seperti bentuk kata ataupun susunan kalimat, ketepatan pilihan kata, kebenaran penggunaan ejaan, dan penggunaan tanda baca dalam mengungkapkan ide.

Contoh Ragam bahasa lisan Ragam bahasa tulis :

1. Ayah lagi minum kopi = Ayah sedang meminum kopi

2. ibu bilang kita harus pulang = ibu mengatakan bahwa kita harus pulang


B. RAGAM BAHASA BERDASARKAN PENUTUR

  1. Ragam bahasa berdasarkan daerah disebut ragam daerah (logat/dialek). Luasnya pemakaian bahasa dapat menimbulkan perbedaan pemakaian bahasa. contohnya perbedaan antara orang yang tinggal di Jakarta berbeda dengan bahasa Indonesia yang digunakan di Jawa Tengah dan sebagainya.
Ragam bahasa berdasarkan pendidikan penutu Bahasa Indonesia yang digunakan oleh kelompok penutur yang berpendidikan berbeda dengan yang tidak berpendidikan, terutama dalam pelafalan kata yang berasal dari bahasa asing, misalnya fitnah, kompleks,vitamin, video, film, fakultas. Penutur yang tidak berpendidikan mungkin akan mengucapkan pitnah, komplek, pitamin, pideo, pilm, pakultas.


C. RAGAM BAKU DAN TIDAK BAKU

A. Bahasa Baku

Sebagai bahasa yang hidup, bahasa Indonesia yang akan terus menerus mengalami perubahan sejalan dengan perkembangan masyarakat pemakainya. Luasnya wilayah pemakaian bahasa Indonesia dan keanekaragaman penuturnya serta cepatnya perkembangan masyarakat telah mendorong berkembangnya berbagai ragam bahasa Indonesia.

B. Bahasa Tidak baku

Pembahasan ragam bahasa baku oleh penulis tidak akan secara lebar diterangkan, karena ragam bahasa baku merupakan sistem paradoks dari bahasa baku. karena bahasa ini lebih banyak diterapkan dalam kehidupan sehari-hari dalam percakapan santai.


D. Ragam sosial dan Ragam Fungsional

Ragam sosial

yaitu ragam bahasa yang sebagian norma dan kaidahnya di dasarkan atas kesepakatan bersama dalam lingkungan sosial yang lebih kecil dalam masyarakat.

Ragam fungsional

adalah ragam bahasa yang dikaitkan dengan profesi, lembaga, lingkungan kerja, atau kegiatan tertentu lainnya.

Ragam fungsional juga dikaitkan dengan keresmian keadaan penggunaannya.

fungsi bahasa antara lain :

  1. Alat Untuk Berkomunikasi sesama manusia.
  2. Alat Untuk Berkerja sama sesama manusia.
  3. Alat Untuk Mengidentifikasi Diri.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar